Gadis Ini Lelang Perawannya Demi Biaya Pengobatan Ibunya

Demi ingin merawat serta membahagiakan Ibunya seorang gadis Brazil rela berbuat apa saja. Akibat keterbatasan kemampuan ekonomi untuk mengobati ibunya menderita penyakit stroke, Rebeca Bernando rela melelang kegadisannya melalui website secara online

Sebagaimana diberitakan Daily News, Kamis (3/1/2013), sejauh ini, penawaran tertinggi mencapai $35,000, Rebeca mengatakan pada CNN setelah memposting pada YouTube sejak November. Nilai ini setara dengan Rp.336 juta (kurs, Rp. 9.723)

"I made up my mind right after 18th birthday. That's when my mother suffered a stroke". (Saya membuat keputusan setelah hari mencapai umur 18 tahun. Ketika itu ibu saya sudah menderita stroke).

Dia mengatakan menemukan pekerjaan lain sebagai Waitress dan menjual kosmetik tapi itu tidak mencukupi untuk membayar. Sebuah televisi setempat setelah mendengar cerita tentang dirinya bahkan menawarkan untuk membayar pengeluaran untuk mengobati ibunya, tapi kesepakatan akhirnya batal Setelah Bernando mengatakan dia membutuhkan uang yang cukup untuk pindah juga.

Mendengar apa yang direncanakan anaknya ibu Rebeca mengatakan melacur bukan cara satu-satunya yang dapat ditempuh.

"She should look for work. she shouldn't prostitute herself" (Dia harus mencari kerja. Dia tidak boleh melacurkan diri"), kata ibunya.

Pada tahun 2010 seorang mahasiswa Brasil berusia 20 tahun juga melelang perawannya yang dimenangkan pria asal Jepang, Natsu. Uang yang diperoleh Katarina Migliorini diperkiran sebesar Rp. 7 miliar ini juga disumbangkan untuk membantu membangun rumah orang miskin.

Sebait syair lagu dilantunkan penyanyi legendaris Indonesia, Titik Puspa, "Dosakah yang ku perbuat, sucikah mereka yang datang"

Sumber: Daily News

0 komentar:

Pemberitahuan
News Internet tidak menerima dan bersedia menampilkan komentar url media online intenet penayang khusus promosi atau iklan kecuali ada perjanjian kerjasama mengikat. Terima kasih atas perhatiannya dan semoga dapat dimaklumi.

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan anda. Silahkan berikan komentar tentang artikel ini. Akan tetapi perlu dimaklumi bahwa Komentar yang tergolong iseng tidak akan ditampilkan. Untuk mendapatkan jawaban langsung pada kotak masuk Email anda, klick teks Subscribe by Email. Atas atensi dan partisipasinya terima kasih.